Selasa (19/12/2017), Menjelang hari raya Natal dan Tahun Baru 2018, polisi terus melakukan tindakan pencegahan dengan menggelar razia atau operasi di setiap wilayah atau daerah.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Kepolisian Republik Indoenesia, Jenderal Polisi Tito Karnavian menegaskan, pihaknya akan selalu melakukan razia di tempat-tempat yang masih dianggap menjadi rawan narkoba jelang akhir tahun 2017. Hal itu dilakukan untuk memutus masuknya barang haram tersebut ke Indonesia.
“Kita lakukan operasi yang disebut Operasi Nila khusus narkoba menjelang akhir tahun ini. Operasi ini bertujuan untuk memotong jalur suplai, jadi para dealer dan supplier menjadi sasaran target operasi ini untuk ditangkap,” tegas Kapolri.
Selain itu, Kapolri memerintahkan kepada jajarannya untuk memanggil para pemilik tempat-tempat hiburan malah di wilayahnya masing-masing.
Kapolri menginginkan agar setiap tempat hiburan malam tidak memberikan keringanan terhadap masyarakat atau pengunjung untuk memakai atau menggunakan narkotika. Selain itu, pihak kepolisian akan melakukan razia secara acakterhadap tempat hiburan malam.
“Di-warning mereka supaya mereka tidak mentoleransi adanya narkoba pada saat natal dan tahun baru khususnya, yang lain juga ga boleh sebetulnya, tahun baru karena demand nya tinggi. Ini dikumpulkan, diwarning, setelah itu akan lakukan razia random sampling,” tandasnya.
Axact

Axact

Vestibulum bibendum felis sit amet dolor auctor molestie. In dignissim eget nibh id dapibus. Fusce et suscipit orci. Aliquam sit amet urna lorem. Duis eu imperdiet nunc, non imperdiet libero.

Post A Comment:

0 comments: